BBPMP Jawa Barat Gelar Rapat Koordinasi Finalisasi Perencanaan SPMB 2025

BBPMP Jawa Barat Gelar Rapat Koordinasi Finalisasi Perencanaan SPMB 2025

Rapat Koordinasi Finalisasi Perencanaan SPMB Tahun 2025 bersama Dinas Pendidikan Provinsi serta Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota se-Jawa Barat.
(Dok. Pubkom)

Bandung Barat – BBPMP Jawa Barat menyelenggarakan Rapat Koordinasi Finalisasi Perencanaan Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) Tahun 2025 bersama Dinas Pendidikan Provinsi serta Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota se-Jawa Barat. Kegiatan ini dilaksanakan pada Selasa, 15 April 2025, bertempat di Gedung Tangkuban Parahu, BBPMP Jawa Barat.

Sebagai bagian dari upaya peningkatan mutu layanan pendidikan, sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) Tahun 2025 dirancang dengan pendekatan yang lebih terstruktur, transparan, dan inklusif. Perencanaan ini bertujuan untuk menjamin proses seleksi yang adil serta memberikan akses yang merata bagi seluruh calon murid.

Tahapan perencanaan meliputi penentuan persentase daya tampung setiap jalur penerimaan murid baru dan penyusunan petunjuk teknis penerimaan murid baru oleh Pemerintah Daerah. Untuk menjamin ketersediaan dokumen-dokumen tersebut sesuai dengan aturan yang berlaku, BBPMP Provinsi Jawa Barat menyelenggarakan Rapat Koordinasi Finalisasi Perencanaan SPMB 2025 bagi Dinas Pendidikan Provinsi dan Kabupaten/Kota.

Kepala BBPMP Jawa Barat, Komalasari, dalam sambutannya menyampaikan,
“SPMB 2025 harus menjadi momentum untuk memperkuat prinsip keadilan dan inklusivitas dalam dunia pendidikan. Dengan sistem yang terstruktur dan transparan, kita ingin memastikan bahwa setiap anak, tanpa terkecuali, memiliki kesempatan yang sama untuk mengakses pendidikan berkualitas. Sinergi antara seluruh pemangku kepentingan menjadi kunci keberhasilan kita bersama.”

Melalui kegiatan ini, diharapkan tercipta sinergi dan keselarasan dalam pelaksanaan SPMB 2025 di seluruh wilayah Jawa Barat. Dengan perencanaan yang matang, SPMB 2025 diharapkan dapat berjalan lancar serta memberikan kesempatan pendidikan yang berkeadilan bagi seluruh anak bangsa, tanpa diskriminasi dan intervensi yang tidak semestinya.

“Bersama, kita wujudkan sistem penerimaan murid baru yang transparan, adil, dan berkualitas,” demikian semangat yang digaungkan dalam rapat tersebut.

Tim Media

Skip to content